Bab 10 9 5 Dalam kehampaan asing di sudut Bima Sakti . _ _ _ _ Ini adalah daerah terpencil di Bima Sakti . _ Jika seseorang bergerak maju , mereka akan mencapai Zona Ketiadaan yang legendaris begitu mereka meninggalkan Bima Sakti . _ Tidak ada kehidupan _, tidak ada cahaya , dan tidak ada yang lain . Hanya ada badai luar angkasa dan retakan luar angkasa yang tak terhitung jumlahnya .
Begitu manusia mencapai Zona Ketiadaan , mereka akan merasa keenam indra mereka diambil dari mereka . _ _ _ _ _ Mereka tidak akan merasakan apa- apa .
Setelah mereka melewati Zona Ketiadaan yang berbahaya , mereka akan mencapai galaksi lain , Galaksi Binatang
Di daerah terpencil Bima Sakti , sebuah planet yang dihuni penduduk asli diserbu beberapa tahun yang lalu . _
Monster setengah manusia , setengah binatang yang tak terhitung jumlahnya menyerbu tempat ini . Penduduk asli di planet ini tidak dapat melawan mereka , jadi mereka hanya bisa menyaksikan dengan putus asa saat tanah air mereka diserbu . _ _
Sementara itu , penduduk asli dalam rencananya menjadi budak para monster . _ _
Saat ini , di planet ini bernama Light Star . _
“ Mendesis ! ”
Desis seperti ular bisa terdengar . _ _ _
Meski tidak keras , semua makhluk hidup di Light Star bisa mendengarnya dengan jelas . _
Penduduk asli yang masih hidup di Light Star bergidik tanpa sadar saat mendengar suara ini . _
Mereka merasa seolah – olah telah dihukum oleh para Dewa ketika mereka mendengar desisan ini , tubuh mereka menjadi dingin dari kepala sampai ke bawah . _
Sementara itu , hewan – hewan mulai menggila saat mendengar suara ini . Seolah – olah suara ini berasal dari musuh alami mereka .
Raungan yang tak terhitung jumlahnya bergema melalui Light Star .
Comments
The readers' comments on the novel: Aku Seorang Kuadriliuner