Login via

Menantu Dewa Obat novel Chapter 1071

Bab 1071

Akhirnya Nara baru memahaminya lalu dia mengangguk perlahan, “Kau benar!”

“Tuan Austin hanya punya satu anak perempuan. Seberapa banyak pun uangnya tidak dapat dibandingkan dengan putrinya!”

“Hanya saja, aku… aku benar–benar tidak menyangka bahwa kita… kita bisa punya rumah yang bagus…”

Saat berbicara, mata Nara memerah dan suaranya tercekat. Dia bertanya bermimpi.

tanya apa dia sedang

Reva berjalan menghampiri. Sambil memeluk Nara, dia berkata dengan lembut, “Nara, aku sudah pernah bilang, aku tidak akan membuatmu sedih dalam seumur hidupku ini!”

“Di kemudian hari, aku akan memberikan semua yang terbaik untukmu!”

Nara merasa sangat tersentuh sekali. Dia memeluk Reva dengan erat dan tidak mau melepaskannya.

Reina

yang berdiri disampingnya, meninggikan lehernya hingga wajahnya terangkat tinggi, “Kak Reva, kak Nara, kenapa kalian tidak memelukku juga!”

Pada saat itu Nara baru tersadar kembali, ada nyamuk cilik di sampingnya!

Nara tersipu dan tersenyum lagi. Dia membungkuk dan memeluk Reina di lengannya.

“Reina, maafkan aku. Selama beberapa tahun ini aku telah membuatmu menderita!”

Ujar Nara dengan lembut.

Reina: “Kak, Reina tidak menderita!”

“Asalkan kau dan kak Reva baik–baik saja, Reina juga akan sangat bahagia.”

Nara dan Reva saling menatap dan tersenyum. Merasa senang karena memiliki adik perempuan yang bijaksana.

Selanjutnya Reva membuat makan siang untuk mereka.

“Ngomong–ngomong, Nara, masalah rumah ini nanti malam kita bicarakan dengan papa dan mama, oke?”

Ujar Reva secara tiba – tiba.

Nara menggaruk kenalanva dia tamnak rag)

Meskipun Axel dan Alina sudah banyak berubah namun saat teringat dengan apa yang pernah mereka lakukan sebelumnya, Nara masih merasa sedikit takut.

Saat kedua orang itu melihat rumah ini, apa mereka akan berteriak teriak untuk meminta sertifikat rumah ini diubah menjadi nama mereka lagi? Kalau begitu bukankah nanti keluarga mereka akan ribut lagi?

Nara berbisik, “Setelah beberapa waktu saja.”

“Meskipun papa dan mama sudah bersikap lebih baik dan mengakuimu sekarang namun Hana masih ada di rumah.”

Comments

The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat