Bab 109
Axel dan Alina melarikan diri. Sampai dirumah mereka duduk di kamarnya sambil menghela nafas.
Tiba-Tiba, Hana dan Hiro mendorong pintu kamar dan berseru,
“Papa, Mama!”
Axel dan Alina sangat marah saat melihat Hiro.
“Hiro, kau masih berani pulang!” ujar Alina dengan marah, “Lihatlah hasil dari idemu itu!”
i
“Bagus sekali yah! Kita telah membuat marah para pemegang saham itu dan kami berdua telah dikeluarkan dari perusahaan!”
“Harus bagaimana sekarang!”
Hiro dengan canggung berkata: “Pa, Ma, aku juga tidak tahu akan menjadi seperti ini!”
“Siapa yang bisa menduga bahwa para pemegang saham itu lebih percaya kepada Reva yang tidak berguna itu!”
Comments
The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat