Login via

Menantu Dewa Obat novel Chapter 645

Bab 645

Dan akhirnya mereka berdua menyewa dua kamar.

Devi tampak tidak senang, “Kita sedang jauh dari rumah. sekarang, apa tidak bisa menghemat sedikit?”

“Kamar disini ratusan dolar harganya. Sewa satu saja juga sudah cukup. Untuk apa sampai sewa dua kamar!”

Wajah Reva mengeruh. Tiba–tiba dia tersada bahwa datang bersama Devi itu bukan hal yang baik.

Setelah makan malam di hotel kemudian Devi memperkenalkan situasi Gnome secara singkat kepada

Reva.

Tempat ini bukan hanya pasar ilegal saja tetapi merupakan tempat pertemuan dari berbagai karakter dari ketiga provinsi itu.

Mereka akan menjual beberapa macam barang ilegal disini tetapi ada banyak barang palsunya juga di tempat

ini.

Karena itu biasanya mereka yang datang ke sini untuk membeli barang bukanlah orang biasa.

Kalau bukan orang dengan kekuasaan yang besar atau keluarga terpandang, mereka bisa juga membawa beberapa orang yang ahli untuk membeli barang –

barangnya agar tidak ditipu.

Beberapa tahun yang lalu, hukum dan ketertiban di Gnome ini tidak baik sehingga sering terjadi pembunuhan terkait dengan barang ilegalnya.

Kemudian ada seorang petinggi besar yang bernama Frans Hubert di Gnome.

Pria ini mempunyai kemampuan yang sangat baik dan caranya bertindak juga kejam. Setelah melakukan beberapa pertarungan akhirnya dia mampu mengatasi semua semua kekuatan yang ada di tempat ini kemudian dia menetapkan aturan di Gnome.

Gnome hanyalah sebuah pasar. Tidak ada konflik yang boleh terjadi di dalam pasar.

Kalau tidak, itu akan ditangani sesuai dengan aturan di Gnome!

Justru karena adanya aturan seperti itulah akhirnya keamanan di Gnome sudah menjadi lebih baik dan tidak ada lagi pembunuhan yang terjadi.

Pasa ilegalnya juga semakin lama semakin baik.

Desa pegunungan yang terpencil seperti Gnome ini telah menjadi sangat makmur dan kaya. Dan semua itu. berkaitan erat dengan usaha dari Frans Hubert.

Dan Frans ini sebenarnya memang orang yang punya watak bisnis.

Tadinya Gnome hanyalah sebuah pasar ilegal dimana orang–orang mendirikan kios untuk menjual barang.

Kemudian, Frans menyatukan semuanya menjadi pasar bawah tanah. Gnome dibuka selama tiga hari setiap bulannya. Selama tiga hari ini, semuanya akan di jual di pasar bawah tanah milik Frans.

Bersamaan dengan itu, hal ini juga membuat orang – orang tertarik dan beberapa kegiatan hiburan yang menarik juga dilakukan di pasar bawah tanah ini.

Comments

The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat