Bab 2464 Fragmen Teknik Penempaan
“Tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan sebaik ini..”
Dave duduk bersila dan langsung duduk di tengah-tengah formasi mantra itu.
Saat ini Dave dan Pedang Naga sudah menyatu, dan terus menyerap energi pedang yang berkerumun di sekelilingnya!
Energi pedang dari segala arah itu diserap oleh formasi dan kemudian mengalir dan menyatu di dalam tubuh Dave!
Tetua Pedang yang tiba di dasar kolam langsung tercengang, dia hanya melihat sebuah formasi raksasa yang sedang memancarkan cahaya terang dan sebuah kekuatan hisap yang sangat besar terus menyerap energi pedang yang ada di dalam Kolam Pencucian Pedang!
Sementara Tetua Pedang juga merupakan roh pedang yang terbentuk dari energi pedang, dia tidak bisa mengendalikan dirinya dan gemetar hebat, kekuatan hisap dari formasi raksasa itu terus menarik dirinya ke arah formasi raksasa!
Tetua Pedang seketika menjadi panik dan berusaha keras melawan kekuatan hisap dari formasi tersebut, jika sampai terisap ke dalamnya maka Tetua Pedang sepertinya akan langsung menghilang dan berubah menjadi energi pedang yang diserap masuk ke dalam tubuh Dave!
Setelah berusaha sekuat tenaga, Tetua Pedang baru berhasil melepaskan diri dari kekuatan hisap formasi raksasa, saat melihat energi pedang yang tidak terhitung jumlahnya di dalam Kolam Pencucian Pedang terisap, Tetua Pedang merasa sangat menyayangkannya, perlu diketahui energi pedang itu merupakan dasar dari kelangsungan hidupnya, jika tidak ada lagi energi pedang itu maka Kolam Pencucian Pedang tidak akan bisa memperbaiki dan meningkatkan pedang pusaka lagi, dengan begitu roh dari Tetua Pedang juga akan perlahan-lahan menghilang!
Saat ini Dave sedang memejamkan sepasang matanya, dia sama sekali tidak tahu apa yang sedang dipikirkan oleh Tetua Pedang dan dia hanya berusaha keras untuk menyerap energi pedang yang ada di dalam Kolam Pencucian Pedang!
Sementara Pedang Naga yang berada di tengah formasi juga mulai mengeluarkan suara dengungan dan bilah pedangnya mulai bergetar hebat!
Diikuti dengan seberkas cahaya yang meledak di tengah formasi, sebuah bola cahaya berwarna keemasan yang bagaikan matahari melesat ke atas langit!
dari Bola cahaya ini menerobos air kolam dan langsung melesat lurus ke awan, falu jatuh dengan cepat
atas awan!
Bam…
Serangan ini membuat air di dalam Kolam Pencucian Pedang seketika melesat ke langit, sementara di tengah formasi di dasar kolam, sebuah fragmen cahaya perlahan-lahan terbang naik dan melayang ke luar Kolam Pencucian Pedang!
Dave segera membuka matanya dan melihat fragmen cahaya yang hendak terbang pergi itu, dia tahu ini pasti merupakan peninggalan dari orang yang memasang formasi mantra ini, jadi dia langsung
1/2
melompat dan meraih fragmen cahaya tersebut!
“Fragmen Teknik Penempaan…”
Tetua Pedang dan Guru Tori yang melihat fragmen cahaya itu seketika berteriak penuh keterkejutan!
Dave tidak tahu apa itu Fragmen Teknik Penempaan tapi dia mengulurkan tangannya untuk meraihnya!
Dave melihat bahwa sebagian dari Fragmen Teknik Penempaan itu hilang namun sebagian lainnya ternyata mencatat tentang metode penempaan!
Kolam Pencucian Pedang kembali menjadi tenang, Pedang Naga juga terbang keluar dari tengah formasi dan kembali ke tangan Dave!
Dave melihat tidak ada lagi retakan di bilah Pedang Naga dan Pedang Naga bahkan memancarkan cahaya yang lebih murni lagi, kualitasnya seolah telah meningkat!
Dave memegang Pedang Naga di tangannya, dia dapat merasakan dengan jelas energi pedang yang melonjak di dalam Pedang Naga!
“Dave, apakah kamu bisa memberikan Fragmen Teknik Penempaan yang ada di tanganmu padaku?”
Pada saat ini, Guru Tori juga melompat dan sosoknya tiba di hadapan Dave lalu bertanya dengan mata yang panas!
Tetua Pedang juga datang ke hadapan Dave dan menatap fragmen di tangan Dave dengan penuh gejolak: “Tidak disangka ternyata Fragmen Teknik Penempaan selalu ada di dalam Kolam Pencucian Pedang, saya sudah menjaga Kolam Pencucian Pedang selama bertahun-tahun dan sama sekali tidak menyadarinya, dengan adanya Fragmen Teknik Penempaan, maka Klan Pemurnian Senjata bisa membangun kembali kejayaannya.”
Comments
The readers' comments on the novel: Perintah Kaisar Naga