Bab 1085
Wanita itu langsung marah: “Kentut!”
“Jelas jelas kau yang mendorong anakku dan merusak pakaiannya.”
“Kau sendiri yang ingin kabur dan kemudian tak sengaja jatuh. Beraninya kau memfitnahku.”
“Aku. aku akan membunuhmua!”
Sambil berbicara, wanita itu mengangkat tangannya dan seperti hendak memukul seseorang.
Nara langsung mendorongnya menjauh, “Kau mau apa?”
–
Wanita itu langsung melangkah mundur dengan terhuyung huyung seolah-olah ekornya baru saja kena injak dan dia langsung berteriak, “Kau berani menyentuhku?”
“Dasar jalang, kau berani memukulku?”
“Apa kau tahu siapa suamiku?”
“Biar aku kasih tahu yah, kau pasti celaka, kau pasti celaka!”
Sambil berbicara, wanita itu lalu mengeluarkan ponselnya dan hendak menelepon.
Bersamaan dengan ini seorang pria yang mengenakan jas dan bersepatu kulit datang dengan
beberapa satpam.
“Apa yang telah terjadi?”
Pria itu langsung mengernyitkan keningnya.
Begitu wanita itu melihatnya, dia langsung berkata, “Manajer Kirk, kau datang di waktu yang
tepat!”
“Si jalang ini dia menggertakku dan bahkan menindas anakku!”
“Mall kalian ini bisa mengurusi masalahnya atau tidak?”
Saat sang manajer Kirk melihat Nara, matanya langsung berkilau. Dia tertarik dengan
kecantikan Nara.
Lalu dia menatap Reina lagi dan melihat bahwa pakaian Reina tampak lusuh dan compang camping. Ada sedikit jejak penghinaan di wajahnya.
Nara tidak mengenakan terlalu banyak merek terkenal dan pakaian yang dikenakan di tubuhnya
juga relatif sederhana.
Oleh sebab itu, manajer Kirk menduga bahwa sepasang kakak adik perempuan ini mungkin baru saja datang ke kota.
Kakaknya ingin membelikan baju baru untuk adiknya sehingga dia datang ke sini.
Situasi ini juga sangat umum terjadi.
Kalau biasanya dia tidak akan peduli dengan hal ini.
Namun Nara tampak sangat cantik sekali sehingga membuatnya hatinya agak tergerak.
Manajer Kirk berkata dengan suara yang dalam. “Ada masalah apa sebenarnya?”
Wanita itu segera menceritakan apa yang baru saja terjadi.
Saat manajer Kirk mendengar hal ini dia langsung berkata, “Untuk apa berdebat atas hal ini?”
“Kalau kau telah merusak pakaian orang maka kau sudah sewajarnya kau menggantinya dengan membayarkan uangnya!”
Comments
The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat