Bab 1040
“Mereka berhasil mengejar!” Tiba–tiba sopir berseru terkejut.
Devina melihat kaca spion, benar saja, rombongan mobil Keluarga Moore berhasil mengejar mobil mereka.
Dia langsung menjadi panik, maka buru–buru berseru, “Menyetirlah lebih cepat, cepat!”
“Gas sudah diinjak hingga maksimal.”
Sopir itu sangat panik, sehingga terus menginjak gas, tetapi tetap terkejar oleh rombongan mobil Keluarga Moore.
Rolls–Royce warna silver dengan cepat melesat seperti bayangan, berputar dengan cantik di depan, lalu menghadang di depan mobil mereka.
me
Sopir segera menginjak rem secara mendadak, barulah berhenti dengan jarak yang hanya beberapa meter.
Tuan Besar terlempar hingga terjatuh akibat kekuatan rem. Sanjaya ingin memapahnya, tetapi betisnya sendiri terkena luka tembak, maka dia sama sekali tidak bisa membantu Tuan Besar.
Di depan, pintu mobil terbuka dan beberapa pengawal wanita turun dari mobil, lalu membidikkan pistol ke arah mereka.
in
n
Tracy berjalan perlahan–lahan, datang dengan membelakangi cahaya, bagaikan dewi pembalas dendam.
Devina menjadi sangat panik, dia buru–buru berseru kepada sopir, “Cepat menyetir, tabrak mereka, cepat!”
“Ini...” Sopir itu tidak berani.
“Aku menyuruhmu mengemudi.” Devina menodongkan pistol ke arah sopir itu.
Sopir itu pun hanya bisa memegang tuas mobil, bersiap untuk mengemudikan mobil.
Pada saat ini, pengawal wanita yang ada di depan menembak beberapa kali.
Keempat roda mobil Maybach mereka ditembak hingga meledak.
Tidak bisa kabur lagi...
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar