Bab 1060
Duke tidak merasa keberatan, sebaliknya dia malah tersenyum ramah pada Carla.
Tracy menyuapi Carla obat, lalu membawanya kembali ke kamarnya dan membujuknya untuk tidur.
Setelah semuanya selesai, Tracy keluar dari kamar dan menemukan bahwa Duke sedang bermain catur dengan Tabib Hansen di lantai bawah.
Keduanya berbincang–bincang dengan gembira.
Tracy menghela napas, disertai dengan senyum masam, Tabib Hansen ini memang sangat mudah menyukai orang.
Seperti inipun tidak masalah, setidaknya untuk dua bulan ke depan, kita bisa berhubungan dengan baik.
Di pihak keluarga Moore, semuanya baik–baik saja, tetapi saat ini, di pihak keluarga Wallance semuanya terlihat sangat sibuk.
Tuan besar meninggalkan semua hartanya untuk ketiga cicitnya, hal ini membuat semua orang sangat terkejut.
Yang berarti, berdasarkan undang–undang, sebelum ketiga anak itu tumbuh dewasa, tidak ada yang boleh menyentuh harta warisan tersebut.
Dengan demikian, masalah yang Grup Wallance hadapi sekarang, hanya bisa diselesaikan oleh Daniel sendiri!
Masalah Presdir Devina, ditambah lagi dengan berita meninggalnya Tuan Besar, membuat Grup Wallance terguncang, juga membuatnya kehilangan modal yang sangat besar, dan sekarang dia tidak bisa menggunakan uang modalnya. Daniel sangat tertekan saat ini, seperti ada gunung besar yang menekan pundaknya dan membuatnya sulit melangkah.
Pada hari Tuan Besar meninggal, Daniel sibuk sepanjang malam. Keesokan paginya, dia memejamkan mata di mobil sebentar dan terus melanjutkan pekerjaannya.
Semua Direktur Grup Wallance dari seluruh dunia datang untuk menghadiri pertemuan, serta tim pengacara yang dipekerjakan oleh Grup Wallance, semuanya hadir di sana.
Daniel mengadakan pertemuan rapat selama empat jam berturut–turut, dan pada akhirnya ia menemukan jalan keluar. Pertama, dia menggunakan aset pribadinya untuk mengisi kekurangan, dan pada saat yang sama, dia meminjam dari pihak bank, dia juga berharap para Direktur akan membantunya.
Dirkill Ton a li orang
yang Ingusulkan bahwa dia akan membantunya untuk melewati keindian bormanma, dan kemudian dua Direktur lumnya mengatakan bahwa mereka akan berjuang bersama, tetapi beberapa orang juga bertanya Siap ibu dan anak anak itu?
Sekarang ada dienas desus yang mengatakan bahwa ibu anak anak itu berasal dari Grup Moore Jika berolemikian, Mua orang akan khawatir tentang masa depan Cup Wallance, balkan mereka khawatir bahwa Grup Wallance akan dirampas oleh Grup Moore
Bagaimanapun, Grup Moore sekarang dapat melampaui Grup Wallance dan dapat mengambil posisi Icratas!
Dihadapkan dengan pertanyaan ini, Daniel dengan dingin menolak untuk menjawab: “Ini adalah masalah pribadiku, dan aku tidak perlu menjelaskannya pada kalian.
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar