Bab 1592
Ketika teringat hal ini, Tracy tak bisa melangkahkan kaki keluar. Ia ingin sekali menolak ketika memikirkan harus mengkhianati Daniel dan tidur bersama pria lain.
“Aku tahu kamu tak bisa menerima. Tidak apa, pelan-pelan saja…” Billy mendekatinya dan menarik Tracy duduk, kemudian menuangkan segelas alkohol untuknya, “Minum sedikit dan ubah suasana hatimu.”
Tracy menerima alkohol itu, tetapi ia tak meminumnya, melainkan bertanya kepadanya, “Kamu tidak tanya Sammuel, kenapa dalam tubuhmu ada racun?”
“Jangan berpura-pura lagi.” Billy tertawa mengejek, “Bukankah ini adalah rencanamu dan dua orang pria tua itu? Aku sudah periksa ke dua rumah sakit, sama sekali tak ada masalah.”
“Sekarang keluarga Wallance dikendalikan oleh Sammuel. Apa dia tidak bisa mengendalikan beberapa rumah sakit?” Tracy berkata dengan nada mengejek, “Billy, kamu sungguh tak mewarisi kepintaran ibumu. Otakmu sederhana sekali, pantas saja menjadi bidak catur orang lain.”
Ketika mendengar ucapan ini, kening Billy berkerut. Matanya berbinar, ada sedikit kegelisahan……
Sebelumnya ia curiga dirinya diracuni, bagaimanapun Tracy sama sekali tak punya kesempatan bernegosiasi dengan Direktur Toni dan Sanjaya ketika tes DNA saat itu. Mereka berdua pun tak mungkin memanipulasi hasil tes dan sampel darahnya.
Jika ingin memanipulasi, kenapa tak sekalian memanipulasi DNA?
Dengan begitu, mereka bisa mengamankan posisi Tracy.
Kemudian Billy menanyakan soal racun kepada Sammuel. Sammuel bersumpah mengatakan dirinya tak meracuninya, malah menuduh rencana Tracy dan dua orang pria tua itu.
Demi membuktikan hasil, Billy langsung melakukan pemeriksaan ditemani Sammuel, hasilnya ia memang tak diracuni, tetapi kemudian ia tetap tak tenang. Dirinya sendiri melakukan pemeriksaan diam-diam dan hasilnya memang tak ada masalah.
Makanya ia begitu lega…
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar