Bab 1657
“Jadi, sebenarnya kamu ingin kembali ke sisinya atau tidak?” Nada bicara Daniel menjadi serius, “Kalau hanya bertengkar, tidak perlu sampai seperti ini. Ketika dua orang bersama, seharusnya saling pengertian dan memaklumi……”
“Apa yang kamu tahu……” Saat mengungkit topik ini, Dewi agak kesal, “Pokoknya, aku tidak boleh sampai ditangkap oleh orang–orang Moore.”
“Baiklah.” Melihat sikapnya begitu keras, Daniel juga tidak membujuk lagi, “Sekarang nyawaku ada di tanganmu. Aku tidak akan membiarkanmu dibawa pergi. Kamu tenang saja!”
“Biarkan aku pikirkan lagi…….” Dewi tidak langsung menyetujuinya, “Cepat berbaring, aku mau mengobatimu, malam nanti masih harus pergi melihat Tini.”
“Saat pergi melihat Tini, apa kamu melihat istri dan anak–anakku?”
Daniel sangat merindukan Tracy dan anak–anaknya.
“Di malam pertama aku mendengar suara Tracy, beberapa malam berikutnya dia tidak ada di
rumah.
Sepertinya Carles terus sakit sejak diselamatkan. Aku sudah pergi melihatnya, masalahnya tidak serius, cukup menjalani pengobatan secara wajar, maka aku pun tidak ikut campur.
Carla bersama dengan Wini dan Biti setiap hari. Kakak cilik sangat menyayangi adik–adik, aku sangat menyukainya……”
Dewi mengobati Daniel sambil mengobrol tentang keluarga.
Daniel sangat lega setelah mendengar pembicaraan ini, juga menganalisis: “Mungkin Tracy tahu bahwa kamu akan pergi ke sana pada malam hari, sengaja menghindar. Sekarang seharusnya dia sedang mencari Carlos……”
“Benar. Berbicara tentang ini, tiba–tiba aku teringat.” Dewi menghentikan gerakan tangannya, bertanya dengan serius, “Putra sulungmu belum ditemukan, apa rapat direksi besok akan
gawat?”
“Tidak ada orang yang bisa mengancamku!” Ekspresi Daniel tampak arogan
“Dasar laki–laki!” Dewi mengerutkan bibir dengan menghina. Saat sedang mengoles obat, tiba- tiba dia bertanya, “Oh ya, Tracy lebih mendengarkanmu atau kakaknya?”
“Tentu saja aku.” Daniel tahu apa yang dia khawatirkan, “Kamu tenang saja, aku yang mengambil keputusan di dalam keluarga kami!”
“Benarkah……”
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar