Bab 1835
“Sudah.” Dewi melepas sarung tangannya dan berbaring di sofa dengan lelah, dia menoleh melihat ke arah Lorenzo, “Bagaimana denganmu? Apa kamu terluka?”
“Apa sebenarnya yang kamu inginkan?”
Lorenzo memandangnya dengan curiga. Wanita ini mempertaruhkan nyawanya untuk kembali mencari mereka, tidak mungkin karena naksir dengannya….
Pasti ada maksud yang lain!
“Aku sudah bilang, aku menginginkan itu.”
Dewi menunjuk ke kalung salib emas hitam di dadanya.
“Eh
Kali ini, Jasper dan yang lainnya tidak salah paham lagi, tapi merasa heran.
“Aku pernah bilang, aku tidak bisa memberikan ini padamu.” Lorenzo menyipitkan matanya dan menatapnya dengan curiga, “Tapi aku penasaran, kenapa kamu menginginkan ini?”
“Tidak ada alasan….” Dewi sangat tidak sabar, “Jadi, kamu mau memberikannya atau tidak?”
“Tidak….”
Begitu Lorenzo selesai berbicara, Dewi mengeluarkan pistol dan mengarahkannya ke kepalanya, dengan ekspresi tidak sabar di wajahnya, “Sungguh merepotkan, harus aku main kasar ya!!!”
Jasper dan yang lainnya tertegun selama beberapa detik, dan segera menodongkan pistol ke Dewi.
Meskipun mereka mengagumi dan berterima kasih pada Dewi, tetapi pada saat penting, mereka tetap akan memihak Tuannya.
Sonny dengan cemas membujuk, “Tabib Dewi, cepat letakkan pistolnya, Jangan seperti ini….”
“Kalian bertiga bajingan, aku baru saja menyelamatkan nyawa kalian, kalian malah membalasnya seperti Ini??”
Dewi menatap Jasper, Sonny dan Wezo, dia menggertakkan giginya dengan marah.
“Maaf, kami juga sangat berterima kasih padamu, tapi melindungi Tuan adalah misi kami.”
Wezo lampak tak berdaya.
18:3
Sat, Feb 25
Bab 1835
BB
20%
10 mutiara
tidak, aku akan meledakkan kepalanyal”
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar