Bab 239
Suara Daniel benar–benar lembut, matanya melengkung. Sungguh lengkungan mata yang indah.
Penampilan menawan dan tampan ini membuat Tracy tertegun seketika...
la seperti menggodanya, itu bukan perintah ataupun ancaman.
Tracy hampir saja terpesona, hingga ia meremas dagunya dengan kuat.
Tracy baru tersadarkan kembali. Beberapa saat tadi hanyalah rayuan iblis…
Detak jantungnya berdebar cepat scolah sedang melompat–lompat. Ia membuka mulut secara refleks, namun ia tidak bicara sepatah kala pun....
Apa ia sungguh akan memberitahukan Icntang anaknya?
Pria seperti dirinya, yang sikapnya suka berubah–ubah. Jika tiba–tiba menjadi seorang ayah, apa jadinya nanti?
Terlintas berbagai adegan di dalam benak Tracy.
“Soal matematika semudah itu tidak bisa? Aku akan mengurungmu di ruang rahasia untuk intropeksi. Tidak makan tiga hari.”
“Bahkan kamu tidak bisa mengalahkan gurumu? Bagaimana bisa kamu menjadi anakku? Gantung dirimu! Lakukan pelatihan iblis.”
“Menangis lagi? Aku paling scbal dengan anak yang suka menangis. Jika kamu menangis lagi, aku akan menyegel mulutmu!”
LE
Tubuh Tracy bergidik gemetar, sekujur tubuhnya berkeringat dingin membayangkan hal–hal ini.
Orang seperti Daniel sedikit–sedikit mengurung orang di ruang rahasia. Sedikit–sedikit menatap orang lain dengan tatapan menyeramkan. Sedikit–sedikit berlaku kejam, ia sama sekali tidak pantas menjadi scorang ayah.
Selain itu, kematian ayahnya kemungkinan ada hubungannya dengan Daniel...
Tidak bisa, tidak boleh memberitahu dia.
Tetapi, meskipun dirinya tidak bicara, cepat atau lambat ia akan segera tahu.
Bagaimana ini?
Bagaimana ini?
Tracy sedang panik, tiba–tiba ponselnya berdering. Ia melihat ke segala arah mencarinya.
Sedangkan, Daniel dengan terampil mengeluarkan ponsel Tracy dari balik bantalnya...
Panggilan itu dari Victor!
Tracy terkesiap, ia lckas mengulurkan tangan merebut ponsel itu dan ingin menjawabnya...
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar