Bab 346
“Pagi. Nona Tracy!”
Lily tersenyum sambil berjalan masuk dengan diikuti oleh dua orang perawat yang membawa tas obat.
“Pagi!” Tracy langsung mengerti dalam sekejap. Dokter yang diatur Ryan untuk mengobati pinggangnya adalah Lily.
“Hari ini aku kemari untuk mengobati pinggangmu sekalian membawa Bibi Juni pulang inclihat anak–anak. Tetapi ia tetap harus kembali ke rumah sakit melanjutkan perawatan nanti.” Lily menjelaskan sambil tersenyum.
“Aduh, ini hanya penyakit kecil. Tidak perlu dirawat inap.” sahut bibi Juni dengan cepat, “Di rumah lebih bebas, aku lebih senang dapat melihat Nona dan anak–anak.”
“Bibi Juni, tidak boleh.” Tracy memasang wajalı cemberut, ia benar–benar tegas, “Kamu harus dirawat inap, baik–baik menjalani pengobatan. Kamu harus menjadi contoh yang baik bagi anak
anak.”
“Nona...”
“Nenck, kami akan sering menjengukmu di rumah sakit. Nonck harus baik–baik mengobati penyakit, ya.”
Carlos mendongakkan kepala kecilnya menyemangati Bibi Juni.
“Nenek sakit?” di saat ini Carla baru pahan, dengan cepat ia menangkup wajalı bibi Juni, “Nenek, kalau sakit harus diperiksa oleh dokter, ya. Dulu saat Carla sakit, ncnck juga menyemangatiku seperti itu.”
“Bajk, baik!” Setelah mendengar anak–anak berkata demikian, bibi Juni akhirnya tersenyum sambil menganggukkan kepala, “Nenek akan mendengarkan kalian!”
“Begini baru benar...” Tracy tersenyum puas, “Hari ini bibi sudah izin setengah hari, bisa menemani anak–anak sampai puas.”
“Benar, benar. Kalian belum sarapan, “kan? Sekarang juga Nenek buatkan sarapan untuk kalian.”
Bibi Juni adalah scorang pekerja keras, ia segera menyingsingkan lengan tangannya dan berjalan incnuju dapur.
“Aduh!” Tracy Ickas menahannya, “Bibi ini pasien, harus istirahat baik–baik.”
“Benar. Sekarang dapur tclah diambil alih oleh kami. Anda temani anak–anak saja. jangan khawatir.”
Ketiga kakak perawat itu berkata sambil tersenyum.
“Ini...” Bibi Juni menunjuk mereka, lalu mclilat Tracy dengan bingung.
“Itu...” Tracy terdiam sejenak, lalu berkata, “Orang yang diutus menjaga tiga anak.”
“Kami diutus oleh Presdir Daniel.” Dokter Denise bergegas menjelaskan.
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar