Bab 616
Tev bingung, tadi Tuan Besar baik–baik saja, dia bilang akan makan malam bersama, kena tiba–tiba marah lagi, lalu pergi?
“Jangan pedulikan dia, makanlah.
Daniel memapah Tracy duduk, lalu keluar untuk mengantar Tuan Besar pergi.
“Dimana kakek buyut?”
Ketika ketiga anak keluar dari kamar mandi, mcrcka bertanya dengan rasa penasaran, karena tidak mclihat Tuan Besar.
“Kakek buyut sudah pergi.” Tracy tidak bisa berbohong, dia hanya bisa mengatakan yang sebenarnya.
“Bukankah Kakek buyut bilang akan makan bersama kita? Kenapa pergi?” Carles mengerutkan kening dan bertanya dengan cemas, “Apa karena aku tidak serius menunjukkan Kungfu tadi, jadi dia pergi?”
“Mobilnya masihi di luar.” Carla mengejar dengan kaki pendeknya.
Carles juga segera mengejar dan Roxy mengikutinya di belakang untuk bergabung dalam keramaian.
Hanya Carlos yang duduk di kursi, memegang cangkir air dan minum dengan tenang.
“Mereka semua keluar, kenapa kamu tidak ikut keluar?” “Tracy bertanya dengan penasaran.
“Kakek buyut punya alasan sendiri.” Carlos menyerahkan seikat anggur kepada Tracy, “Mami, anggur ini sangat manis, cobalah.”
“Terima kasih, Carlos.” Tracy mengambil anggur dan berianya dengan pelan, “Carlos, apa kamu ada bicara sesuatu pada kakek buyut?”
SCU
“Kami hanya mengobrol sebentar.” Carlos sangat tenang, “Aku hanya ingin melindungi mami!”
Mendengar kalimat ini, hati Tracy bergetar. Ia sangat mengenal putranya ini. Dia tahu bahwa Carlos lebih pintar dan dewasa dari anak–anak biasa yang lainnya. Dia bisa melihat segala sesuatu dengan jelas.
Jadi, jika ia mengkhawatirkan ibunya, dia mungkin akan melakukan sesuatu...
Tracy tiba–tiba teringat dengan Christian, anak itu sangat terluka karena masalah orang tuanya dan tekanan dari keluarganya, bahkan sampai membuatnya berani mengambil gunting untuk membunuh orang...
Dia tidak ingin Carlos menjadi seperti ini.
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar