Bab 654
Tentu saja Tracy taliu ini adalali taktik Tuan Besar dalam membohongi anak–anak. Tapi dia lebih tahu bahwa dia tidak bisa melawan Keluarga Wallance, Ictap harus pergi.…..
Tadi suasana hatinya meledak, sekarang sudah perlahan–lahan kembali saat menghadapi anak.
Karena pernah mclihat perubahan Christian dengan matanya sendiri, maka Tracy tahu jelas, tidak bolch membuat anak–anak terpengaruh dan terluka karena masalahnya sendiri....
Sckarang di dalam tubulinya ada racun, ada kemungkinan bisa mati kapan saja, sama sekali tidak bisa menjaga anak–anak.
Lebih baik membiarkan anak–anak tinggal di Keluarga Wallance, daripada mengikutinya berkelana.
Saat memikirkan hal ini, Tracy mengangguk dengan mata berkaca–kaca: “Ya! Ucapan Kakek Buyut benar, Mami sakit, harus berobat.”
“Kalau begitu, kenapa tadi Mami....” Carlos kebingungan.
“Anak bodoh, sakit sekali saat disuntik.” Tracy bcrjongkok, membelai rambut Carlos dengan lembut, memperlihatkan senyuman yang jelek, “Mami takut sakit, Mami tidak ingin pergi ke rumah sakit dan disuntik...”
“Mami jangan takut.” Carlos memcluk Tracy, menepuk bahunya dengan pelan, “Setelah disuntik, Mami akan sembuh, harus berani!”
“Ya!” Tracy mengangguk dengan mata berkaca–kaca, menggigit bibir bawah dengan kuat, tidak membiarkan dirinya nangis.
“Lihat, Kakek Buyut tidak membohongimu, ‘kan?” Tuan Besar mengayunkan tangan pada Carlos dengan penuh kasih. “Kemari, datanglah ke tempat Kakek Buyilt, biarkan Papi mengantar Mami pergi berobat!”
Carlos mendongak dan melihat ke arah Daniel.
Daniel mendorong kepala kecilnya dengan pelan: “Pergilah!”
Tidak peduli ada dendam apa di antara orang dewasa, tidak boleh melibatkan anak–anak.
Ini adalah kesepakatan tak bersuara antara dia dan Tracy.
Jadi, keduanya bekerja sama dengan Tuan Besar untuk menyelesaikan drama ini.
Carlos berbalik dan ber jalan ke arah Tuan Besar, menggandeng tangan Tuan Besar yang kurus dan berkerut.
Kedua pengawal maju, berkata pada Tracy dengan hormat: “Nona Tracy, silakan!”
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar