Bab 959
“Tracy, kamu jangan keterlaluan!” Daniel berkata sambil mengerutkan kening. “Hormati senior!“.
“Menghormati harus dilakukan oleh kedua belah pihak.” Tracy memclototinya dengan dingin, lalu berdiri dan pergi......
“Berhenti.” Tuan Besar berkata dengan marah, “Sekarang Carla sedang sakit, aku bisa membiarkanmu tinggal beberapa hari. Tapi, setelah Carla sembuh, harap kamu segera pergi.”
“Kamu ingin aku tinggal, aku tidak mengharapkannya.” Tracy mencibir, “Tapi anak–anak, aku harus membawa mereka pergi.”
“Anak–anak tidak akan pergi denganmu.” Tuan Besar memperingatkan dengan arogan, “Kalau kamu berani menyentuh anak–anak, aku tidak akan sungkan padamu!”
“Benarkah?” Tracy mencibir sambil mengangkat alis, “Kalau begitu, aku benar–benar harus inencobanya.”
“Kamu....
“Sudah!” Daniel sangat tidak berdaya, “Tadi sudah sepakat untuk berkomunikasi dengan baik. Sekarang malah berdebat di sini, apa bisa ada hasil?”
“Kalau mau berbicara dengan rasional, aku bisa melakukannya.” Tuan Besar mengubah sikapnya, “Nana anak–anak sudah masuk dalam KK Keluarga Wallance. Kalau kamu membawa pergi mereka dengan paksa, itu melanggar hukum!”
“Kalau begitu, kita lanjutkan di pengadilan.” Tracy berkata dengan datar, “Aku sudah mempersiapkan segalanya. Kamu tenang saja, aku pasti menang!!”
“Apa harus seperti itu?”
Kali ini, Daniel yang bertanya.
“Kalau mau, kamu biarkan anak–anak pergi denganku. Kalau tidak, kita bertemu di pengadilan, atau kedua pihak ambil pistol dan berhadapan langsung. Kamu pilih sendiril”
Tracy meninggalkan ucapan itu, lalu pergi.
Daniel sangat tidak berdaya. Sekarang dia sama sekali tidak bisa berbuat apa–apa terhadap Tracy.
Tidak bisa dipukul, dimarahi, diancam, bahkan tidak bisa dibujuk.
“Keterlaluan!” Tuan Besar sangat marah sampai wajahnya pucat, kedua tangan gemetar.
“Kondisi Kakek begitu buruk, kenapa tiba–tiba keluar dari rumah sakit?” Daniel bertanya dengan
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar