Bab 300
Mata ‘Ircy micnbclalak dengan cakjub dan tidak berani bergerak, karena takut orang–oran di luar mendengar ada gerakan itu.
Di luar. Linda inasih sedang mengetuk pintu dan memanggil: “Daniel, aku mau bicara denganmu......”
Orang yang dia panggil itu sudah memeluk Tracy dari belakang, tangannya sudah terbiasa masuk ke dalam pakaiannya dan sedang meremas dadanya dengan lembut.
Tracy menutup mulutnya dan tidak berani bernapas......
“Daniel.….” Linda masih mengetuk pintu.
Daniel sama sekali tidak ingin menghiraukannya, bibirnya yang hangat mencium bahu dan leher Tracy dari belakang.....
Rasa kebas bagaikan terkena sengatan listrik mengalir kemari, seluruh tubuh Tracy menjadi tegang dan jantungnya berdebar–debar.
“Nona Linda, Tuan Daniel sangat lelah hari ini, saat ini scharusnya sedang mandi di kamar mandi, apa sebaiknya besok baru dibicarakan lagi?” Lily datang untuk meredakan situasi itu.
“Baiklah.” Linda jelas tidak rela, tetapi juga tidak baik untuk terlalu mengganggunya, “Dokter Lily. selamat malam!”
Selamat malam.”
Akhirnya tidak ada gerakan di luar, lampu di koridor juga sudah dimatikan.
Tubuh Tracy yang tegang akhirnya bisa mengendur, dia berbisik dengan Daniel yang sedang mencium Ichcrnya dengan lembut: “Jangan....... Uh......”
Belum selesai berbicara, ia sudah dihentikan oleh Daniel dengan ciuman hangat.
Kali ini, dia sepertinya sudah ada pengalaman, tidak lagi seperti sebelumnya menahan tubuhnya, mielainkan membiarkannya berbaring miring di gaya awalnya dan dengan hati–hati menghindari pinggangnya yang terluka.
Tracy masih ingin mendorongnya, tetapi dia menggigit daun telinganya dan berbisik: “Jangan sembarang bergerak, aku tak akan bertanggung jawab, jika membuatmu sakit.….”
Tracy memang tidak berani sembarang bergerak, bukan hanya karena takut sakit, tetapi lebih takut gerakannya terlalu besar akan dikctahui oleh orang–orang di luar.
Dia hanya memejamkan matanya dan membiarkannya menciumnya.
Nafsunya sangat kuat, sctiap kali memeluknya, dia tidak bisa mengendalikan dirinya.....
Apalagi, sekarang dia scmakin terbiasa dengan kehadirannya, jika tidak ada dia di sisinya saat tidur, dia akan sulit untuk tidur, terkadang dia tertidur karena kelelahan, tengah malam juga akan
Terbangun beberapa kali.
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar