Bab 406
Windy membawa Tracy menemui manajer. Ketika Tracy melihatnya, dia terkejut. Dia adalah mantan pemilik Bar Downtown!
“Kamu?” Kak Danny juga terkejut saat melihat Tracy.
“Lama tidak bertemu.” Tracy agak canggung. Dia tahu bahwa penutupan Bar Downtown ada hubungannya dengan dirinya. Dia telah menyebabkan banyak kerugian pada Danny. Apakah sekarang dia masih berani mempekerjakannya?
“Kalian saling kenal?” Windy terkejut.
“Iya.” Danny tersenyum kecil, “Windy, kamu lanjut kerja dulu saja, aku ingin mengobrol dengannya.”
Windy menatap Tracy, Tracy mengangguk, lalu dia pergi, “Kalau begitu aku bekerja dulu, hubungi aku jika ada sesuatu.‘
“Ok.”
Danny mengundang ‘Tracy untuk duduk dan memberinya minuman: “Windy bilang, dia ingin memperkenalkan teman untuk bekerja sebagai pelayan di sini, aku kira dia juga seorang siswa dari Kampus Musik, tapi tak disangka itu kamu.”
“Aku juga tidak menyangka akan bertemu denganmu di sini.” Tracy merasa sangat tidak nyaman, “Dulu aku membuat banyak masalah dan aku tidak pernah punya kesempatan untuk meminta maaf padamu...”
“Tidak ada hubungannya dengannu.” Danny berkata sambil tersenyum bercanda, “Billy yang menyinggung Daniel dan melibatkanku. Dia harus mempertanggungjawabkannya.”
Tracy hanya terdiam dan tersenyum kaku.
“Sebenarnya dia tidak bermaksud memperlakukannu seperti itu, lapi dia dalam pengaruh obat.” Danny bertanya ragu–ragu, “Malam itu, kalian seharusnya tidak melakukan itu, kan?”
“Tidak, tidak, tentu saja tidak.” Tracy menggelengkan kepalanya berulang kali.
,
“Baguslah.” Danny menghela napas lcga, lalu berkata, “Sebenarnya Billy tulus menyukaimu. Aku belum pernah melihatnya memperlakukan seorang gadis dengan baik. Malam itu adalah kecelakaan.”
“Semuanya sudah berakhir, tidak perlu dibahas lagi. Tracy mengubah topik pembicaraan, “Bagaimana? Apa kakak bersedia menerimaku bekerja di sini?”
Comments
The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar